TABLOIDTIRAI.COM - Penjabat (PJ) Wali Kota Pekanbaru, Roni Rakhmat, meminta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk mengintensifkan razia penyakit masyarakat (pekat) guna menekan peningkatan kasus HIV di wilayahnya. Ia menegaskan bahwa razia akan difokuskan pada kos-kosan, wisma, dan hotel-hotel melati yang diduga menjadi sarang perilaku menyimpang.
"Kita tidak bisa membiarkan ini terus terjadi. Razia akan dilakukan secara rutin dan tegas. Kos-kosan, wisma, dan hotel melati yang diduga menjadi tempat maksiat akan kami tertibkan," kata Roni, Jumat (20/12).
Dari data yang diperoleh, kasus HIV di Pekanbaru mengalami peningkatan pada tahun ini. Dari Januari hingga Oktober 2024, tercatat 434 kasus HIV dan 130 kasus AIDS. Angka tersebut meningkat dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dengan penambahan 26 kasus HIV baru hanya dalam 10 bulan pertama tahun ini.
"Kita harus bergerak cepat. Penegakan aturan ini tidak hanya untuk menciptakan ketertiban, tetapi juga melindungi masyarakat dari bahaya penyakit menular," ujar Roni.
Selain razia, Roni juga menginstruksikan peningkatan sosialisasi dan edukasi mengenai pencegahan HIV/AIDS di masyarakat. Ia berharap langkah ini dapat menekan laju penyebaran penyakit tersebut di Pekanbaru.
Roni menegaskan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk organisasi masyarakat dan dinas terkait, untuk mengatasi persoalan ini secara menyeluruh.
"Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat untuk bersama-sama menjaga moral dan kesehatan lingkungan kita," tutupnya. (HR)
#HIV Pekanbaru #PJ Walikota Pekanbaru #Roni Rakhmat