TABLOIDTIRAI.COM - Sebanyak 21 perusahaan melaporkan harga penjualan Crude Palm Oil (CPO) dalam penetapan harga tandan buah segar (TBS) di kantor Dinas Perkebunan Provinsi Riau, Selasa (25/2). Dari jumlah tersebut, 19 perusahaan mencatatkan kenaikan harga jual CPO yang cukup signifikan. Sedangkan 2 perusahaan lainnya tidak mengalami perubahan lantaran pada periode pekan sebelum tidak melakukan penjualan CPO.
Berikut daftar harga jual CPO di Riau minggu ini:
1. PTPN IV Regional 3 Sei Buatan – Rp 15.118,00 (naik Rp 350,75)
2. PTPN IV Regional 3 Sei Tapung – Rp 15.118,00 (naik Rp 350,75)
3. PTPN IV Regional 3 Sei Intan – Rp 15.118,00 (naik Rp 350,75)
4. PTPN IV Regional 3 Tanah Putih – Rp 15.118,00 (naik Rp 350,75)
5. PTPN IV Regional 3 Lubuk Dalam – Rp 15.118,00 (naik Rp 350,75)
6. PTPN IV Regional 3 Sei Garo – Rp 15.118,00 (naik Rp 350,75)
7. PT. Buana Wiralestari Mas – Rp 14.821,00 (naik Rp 109,00)
8. PT. Ramajaya Pramukti – Rp 14.821,00 (naik Rp 109,00)
9. PT. Meganusa Intisawit – Rp 14.520,81 (naik Rp 112,71)
10. PT. Eka Dura Indonesia – Rp 14.907,00 (naik Rp 562,00)
11. PT. Kimia Tirta Utama – Rp 15.200,00 (naik Rp 855,00)
12. PT. Sari Lembah Subur – Rp 14.907,00 (naik Rp 562,00)
13. PT. Inti Indosawit Subur PMKS Ukui Satu (PUS) – Rp 15.275,00 (naik Rp 387,00)
14. PT. Inti Indosawit Subur PMKS Buatan Satu (PBS) – Rp 14.930,00 (naik Rp 338,00)
15. PT. Inti Indosawit Subur PMKS Buatan Dua (PBD) – Rp 14.930,00 (naik Rp 338,00)
16. PT. Rigunas Agri Utama PMKS Peranap (PPN) – Rp 15.105,00
17. PT. Surya Agrolika Reksa – Rp 15.168,00 (naik Rp 291,82)
18. PT. Adimulia Agrolestari – Rp 15.168,00 (naik Rp 273,10)
19. PT. Graha Permata Hijau – Rp 15.157,00 (naik Rp 348,00)
20. PT. Indomakmur Sawit Berjaya – Rp 14.850,00
21. PT. INECDA – Rp 15.191,00 (naik Rp 564,00)
Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Disbun Riau Defris Hatmaja mengungkapkan, harga tertinggi CPO dicatat oleh PT Inti Indosawit Subur PMKS Ukui Satu (PUS) sebesar Rp 15.275,00 per kg, mengalami kenaikan Rp 387,00 dari periode sebelumnya. Sementara itu, harga terendah dilaporkan oleh PT Meganusa Intisawit sebesar Rp 14.520,81 per kg, dengan kenaikan Rp 112,71.
“Kami mencatat adanya kenaikan harga CPO pada periode ini, dengan kenaikan tertinggi terjadi pada PT Kimia Tirta Utama, yang naik Rp 855,00 menjadi Rp 15.200,00 per kg. Sedangkan kenaikan terendah terjadi di PT Buana Wiralestari Mas dan PT Ramajaya Pramukti, yang masing-masing hanya naik Rp 109,00 menjadi Rp 14.821,00 per kg,” jelas Defris.
Harga-harga ini menjadi dasar dalam penetapan harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit petani di Riau periode 26 Februari-4 Maret 2025. Disbun Riau terus memantau pergerakan harga dan memastikan bahwa petani mendapatkan harga yang adil dan kompetitif.
“Kami berharap kenaikan harga ini bisa memberikan dampak positif bagi petani sawit di Riau,” tutup Defris. (*)
#Sawit Riau #Harga CPO Naik #CPO di Riau #Dinas Perkebunan Riau