Evaluasi Kinerja Bapenda dan UPT, DPRD Riau Soroti Pajak Kendaraan Non-BM

Evaluasi Kinerja Bapenda dan UPT, DPRD Riau Soroti Pajak Kendaraan Non-BM

TABLOIDTIRAI.COM - Komisi III DPRD Riau menggelar rapat dengar pendapat (hearing) bersama Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) se-Riau, Senin (13/1).

Rapat ini dipimpin oleh Ketua Komisi III Edi Basri, didampingi Wakil Ketua DPRD Riau Budiman Lubis, serta anggota Komisi III lainnya. Hearing tersebut juga dihadiri Kepala Bapenda Eva Revita, serta kepala UPT dari seluruh wilayah Riau.

Budiman Lubis menekankan, tujuan rapat ini bukan untuk mencari kesalahan, tetapi untuk mendorong semangat dalam mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Kami bukan mencari kesalahan bapak dan ibu, tetapi semangatnya adalah mengejar potensi PAD yang masih besar,” ujar Budiman.

Ketua Komisi III Edi Basri menjelaskan, pemanggilan ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja Bapenda dan UPT. "Kami mendorong agar kinerja mereka lebih optimal dalam meningkatkan pendapatan daerah," ujarnya.

Dalam rapat tersebut, terungkap sejumlah kendala yang menghambat optimalisasi pajak, terutama dari sektor perusahaan. Salah satu isu utama adalah pajak air permukaan, di mana alat ukur yang digunakan belum efektif untuk menentukan jumlah pajak yang seharusnya dibayarkan perusahaan kepada pemerintah daerah.

Selain itu, persoalan kendaraan bermotor juga menjadi sorotan. Banyak kendaraan perusahaan yang beroperasi di Riau belum membayar pajak, bahkan beberapa menggunakan pelat nomor non-BM. “Kami tekankan agar kendaraan tersebut segera melakukan mutasi ke pelat BM Riau,” tegas Edi Basri.

Menanggapi hal ini, Kepala Bapenda Riau Eva Revita menyatakan, akan terus berupaya memaksimalkan potensi pendapatan daerah.

“Kami berkomitmen untuk meningkatkan optimalisasi pendapatan pada tahun 2025,” kata Eva. (Tirai/Cakaplah)

#DPRD Riau #Bapenda Riau #Pajak Kendaraan Bermotor