Golkar Riau Copot Indra Gunawan Eet, Parisman Ihwan Jadi Sekretaris Baru

Golkar Riau Copot Indra Gunawan Eet, Parisman Ihwan Jadi Sekretaris Baru

TABLOIDTIRAI.COM - Jelang pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golongan Karya (Golkar) Riau, dinamika internal semakin memanas dengan dicopotnya Indra Gunawan Eet dari jabatannya sebagai Sekretaris DPD I Golkar Riau. Posisi strategis tersebut kini dipegang oleh Parisman Ihwan, Wakil Ketua DPRD Riau.

Pencopotan Eet dikonfirmasi melalui Surat Keputusan (SK) DPP Golkar bernomor Skep-48/DPP/Golkar/2025 yang ditandatangani Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, dan Sekretaris Jenderal, Sarmuji, pada 8 Januari 2025. SK tersebut juga merujuk pada surat usulan dari DPD I Golkar Riau dengan nomor 45/DPD/Golkar/R/XII/2024, yang diajukan pada 9 Desember 2024.

Dalam SK terbaru, hanya posisi sekretaris yang mengalami pergantian. Sementara itu, Ketua DPD Golkar Riau masih dijabat Syamsuar, dan posisi bendahara tetap dipegang Nuraini. Nama Indra Gunawan Eet bahkan tidak lagi tercantum dalam struktur kepengurusan DPD I Golkar Riau.

Pemecatan Eet dan Dinamika Internal

Wakil Ketua DPD I Golkar Riau, Ikhsan, membenarkan adanya pergantian tersebut. "Iya benar, (SK pencopotan Eet) sudah diterbitkan," ujar Ikhsan, Senin (13/1/2025). Ketika ditanya alasan pencopotan, Ikhsan enggan memberikan komentar lebih jauh. "Masalah ini bersifat internal," ujarnya singkat.

Namun, beredar spekulasi bahwa pencopotan Eet berkaitan dengan manuver politiknya yang diduga mendukung Wakil Gubernur Riau terpilih, SF Hariyanto, pada Pilkada 2024. SF Hariyanto dianggap sebagai rival politik yang tidak sejalan dengan keputusan partai saat itu. Kedekatan Eet dengan SF Hariyanto disebut-sebut sudah berlangsung lama, dan situasi ini memicu ketegangan di tubuh Golkar Riau.

Persiapan Musda Golkar Riau

Pergantian sekretaris ini dilakukan di tengah persiapan Musda DPD I Golkar Riau, yang bertujuan memilih ketua baru menggantikan Syamsuar. Syamsuar, yang juga mantan Gubernur Riau, telah menyatakan tidak akan mempertahankan posisinya.

Nama Parisman Ihwan disebut-sebut sebagai kandidat terkuat untuk memimpin Golkar Riau. Parisman yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Riau disebut memiliki dukungan kuat dari Syamsuar dan sebagian besar pemilik suara di internal partai. Selain Parisman, kader senior Suparman juga dikabarkan mendapat dukungan dari sejumlah tokoh senior Golkar.

Sementara itu, dari pihak eksternal, nama SF Hariyanto mencuat sebagai kandidat yang potensial. Bahkan, SF Hariyanto dikabarkan telah melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, yang diyakini sebagai langkah politik untuk memuluskan jalannya memimpin Golkar Riau.

Menguatnya Dukungan kepada Parisman

Di tengah isu pencopotan Eet, dukungan terhadap Parisman semakin menguat. Ia dianggap sebagai figur yang tepat untuk melanjutkan kepemimpinan Golkar Riau pasca-Syamsuar. "Parisman memiliki pengalaman dan dukungan luas dari kader partai," ujar salah satu sumber internal Golkar.

Musda Golkar Riau diprediksi akan berlangsung sengit, terutama jika SF Hariyanto memutuskan untuk maju. Meski begitu, pengaruh dari keputusan DPP akan menjadi faktor penting dalam menentukan arah kepemimpinan partai berlambang pohon beringin ini. (grc)

#Golkar Riau #Partai Golkar #Musda Golkar Riau